Kamis, 08 Maret 2018

PERATURAN BARIS BERBARIS (PBB)

Hasil gambar untuk paskibraka nasional

PERATURAN BARIS BERBARIS (PBB)


peraturan baris berbaris yang digunakan di lingkungan TNI / Polri hingga saat ini yang sudah baku adalah Skep Pangab Nomor : Skep/611/N85 tanggal 8 Oktober 1985.
BARIS BERBARIS ADALAH SUATU WUJUD LATIHAN FISIK YANG DIPERLUKAN GUNA MENANAMKAN KEBIASAAN DALAM TATA CARA KEHIDUPAN YANG DIARAHKAN KEPADA TERBENTUKNYA SUATU PERWATAKAN TERTENTU.


Hasil gambar untuk paskibraka nasional



MAKSUD & TUJUAN Pengertian :
GUNA MENUMBUHKAN SIKAP JASMANI YANG TEGAP TANGKAS, ,RASA PERSATUAN, RASA DISIPLIN DAN RASA TANGGUNG JAWAB. Maksud dan Tujuan : 1. Yang dimaksud dengan menumbuhkan sikap jasmani yang tegap dan tangkas adalah mengarahkan pertumbuhan tubuh yang diperlukan oleh tugas pokok, sehingga secara jasmani dapat menjalankan tugas pokok tersebut dengan sempurna. 2. Yang dimaksud dengan rasa persatuan adalah adanya rasa senasib sepenanggungan serta ikaran yang kuat dalam menjalankan tugas. 3. Yang dimaksud dengan rasa disiplin adalah Mengutamakan kepentingan tugas diatas kepentingan pribadi yang pada hakikatnya tidak lain daripada keikhlasan penyisihan pilihan hati sendiri. 4. Yang dimaksud dengan Rasa Tanggung Jawab adalah keberanian untuk bertindak yang mengandung resiko terhadap dirinya, tetapi menguntungkan tugas atau sebaliknya tidak mudah melakukan tindakan tindakan yang akan dapat merugikan.


Gambar terkait


PENGERTIAN ABA - ABA
 ABA-ABA ADALAH SUATU PERINTAH YANG DIBERIKAN OLEH SEORANG PIMPINAN KEPADA YANG DIPIMPIN UNTUK DILAKSANAKAN SECARA SERENTAK ATAU BERTURUT-TURUT. 

MACAM ABA – ABA
 ADA 3 MACAM ABA-ABA YAITU :
 1. ABA-ABA PETUNJUK adalah aba-aba petunjuk dipergunakan jika perlu, untuk menegaskan maksud daripada aba-aba peringatan/pelaksana. 
2. ABA-ABA PERINGATAN adalah inti perintah yang cukup jelas, untuk dapat dilaksanakan tanpa ragu-ragu.
3. ABA-ABA PELAKSANAAN adalah ketegasan mengenai taat untuk melaksanakan yang terdiri dari aba-aba 

 CONTOH ABA-ABA PETUNJUK
1. UNTUK PERHATIAN – ISTIRAHAT DITEMPAT - GRAK 
2. UNTUK ISTIRAHAT – BUBAR - JALAN 
3. KEPADA PEMIMPIN UPACARA – HORMAT - GRAK

 ABA-ABA PETUNJUK DIPERGUNAKAN HANYA JIKA PERLU, UNTUK MENEGASKAN MAKSUD DARIPADA ABA-ABA PERINGATAN, ABA-ABA PELAKSANAAN

CONTOH ABA-ABA PERINGATAN 
1. HADAP KIRI 
2. HADAP KANAN 
3. BALIK KANAN 
4. HADAP SERONG KIRI 
5. HADAP SERONG KANAN 
6. HITUNG 
7. MAJU
8. HENTI
 DLL


Gambar terkait


ABA - ABA PERINGATAN ADALAH INTI PERINTAH YANG CUKUP JELAS, UNTUK DAPAT DILAKSANAKAN TANPA RAGU – RAGU CONTOH ABA-ABA PELAKSANAAN 
1. GERAK
2. JALAN 
3. MULAI 

GERAKAN BERJALAN
 MACAM LANGKAH, PANJANG DAN TEMPONYA 
LANGKAH BIASA 65 CM 120 / MENIT 
LANGKAH TEGAP 65 CM 120 / MENIT 
LANGKAH PERLAHAN 40 CM 30 / MENIT 
LANGKAH KE SAMPING 40 CM 70 / MENIT 
LANGKAH KE BELAKANG 40 CM 70 / MENIT 
LANGKAH KE DEPAN 60 CM 70 / MENIT 
LANGKAH DI WAKTU LARI 80 CM 165 / MENIT

Hasil gambar untuk GERAKAN BERJALAN PBB

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PERATURAN BARIS BERBARIS (PBB)

PERATURAN BARIS BERBARIS (PBB) peraturan baris berbaris yang digunakan di lingkungan TNI / Polri hingga saat ini yang sudah baku ad...